Selasa, 13 Mei 2014

artikel music keroncong

Sejarah Musik KeroncongMusik keroncong masuk ke negara Indonesia dibawa oleh para pelaut dan budak kapal niaga bangsa sejak abad ke-16. Waktu itu, keroncong dikenal dengan fado, sejenis musik Portugis. Musik keroncong masuk pertama kali di Malaka dari daratan India (Goa) yang kemudian dimainkan oleh para budak dari Maluku. Pada abad ke-17, pengaruh portugis melemah di Nusantara, tapi musik ini tidak ikut hilang.
Awal mulanya bentuk musik ini adalah moresco, yaitu sebuah tarian asal Spanyol. Kemudian salah satu lagunya disusun kembali oleh Kusbini dan dikenal dengan nama Kr. Muritsu, yang diiringi oleh alat musik dawai. Seiiring dengan perkembangan zaman, banyak alat musik tradisional yang mulai muncul, seperti seruling dan gamelan. Pada abad ke-19, musik keroncong ini mulai popular di berbagai daerah di nusantara, sampai ke Semenanjung Malaya, sampai tahun 1960-an.
Setelah itu, musik keroncong pun mulai redup karena banyaknya musik popular yang masuk ke indistri musik Indonesia, seperti musik rock yang berkembang sejak tahun 1950 dan berkembangnya musik Beatle sejenisnya pada tahun 1961 sampai dengan sekarang.
Akan tetapi, meskipun musik di Indonesia ini semakin berkembang, musik keroncong tetap ada dan dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat di Indonesia dan di negara Malaysia pun sampai sekarang.
Alat-alat musik yang dimainkan untuk mengiringi lagu keroncong pada awalnya hanya diiringi oleh musik dawai, seperti biola, ukulele, dan selo. Alat musik perkusi jarang dipakai. Perlengkapan alat musik seperti ini masih dipakai oleh Keroncong Tugu, yaitu komunitas keroncong keturunan budak Portugis dari Ambon yang tinggal di kampung Tugu, Jakarta Utara.
Kemudian musik ini berkembang ke daerah selatan di Kemayoran dan Gambir oleh orang Betawi yang berbaur dengan musik Tanjador pada tahun 1880-1920. Pada tahun 1920-1960, pusat perkembangan musik keroncong pindah ke daerah Solo dan musiknya pun menjadi lebih lambat sesuai dengan sifat orang Jawa.
- See more at: http://beritanda.com/seni-dan-sastra/sastra-daerah/12486-sejarah-musik-keroncong-dan-perkembangannya.html#sthash.Kj4qt6ME.dpuf

artikel music Rock

Musik Rock adalah salah satu genre dalam khasanah musik populer dunia yang biasanya didominasi oleh vokal, gitar, drum, dan bas. banyak juga dengan penambahan instrumen seperti keyboad, piano maupun synthesizer. Musik rock biasanya mempunyai beat yang kuat dan didominasi oleh gitar, baik elektrik maupun akustik.

Pondasi dari musik rock adalah rock and roll dan rockabilly di era 50an. pada akhir 60an banyak terjadi percampuran genre musik lain dengan musik rock. Musik folk bercampur menjadi Folk Rock, Musik blues bercampur menjadi Blues Rock dan musik jazz menjadi Jazz-Fussion Rock. Dan pada tahun 70an rock berkembang menjadi beberapa subgenre seperti soft rock, hard rock, heavy metal dan punk. Di era 80an berkembang lagi beberapa subgenre seperti glam metal, synth rock, trash metal, hardcore punk, alternative rock. Di era 90an subgenre baru yaitu grunge style rock, britpop, indie rock, piano rock dan nu metal.

artikel music jazz

artikel tentang jazz di indonesia


oleh: *Pradipto Niwandhono*
Tulisan singkat ini, sejujurnya, lahir dari kegelisahan penulis sebagai
seorang penggemar dan pemerhati musik jazz, oleh masih sangat minimnya
perhatian masyarakat, terutama Indonesia, terhadap jenis musik ini.
Seperti halnya musik klasik, sebagian besar orang memang cenderung
menganggap jenis musik ini terlalu berat, abstrak, dan sulit untuk
dicerna. Disamping itu, jazz acap kali distereotipkan sebagai musik kaum
elite atau kaum gedongan, walaupun kenyataannya di kalangan ?gedongan?
sendiri, sebenarnya penggemar ataupun penikmat musik jazz masih
merupakan golongan minoritas. Bahkan di kalangan kaum muda dewasa ini
sudah umum dijumpai anggapan bahwa jazz adalah ?musik orang tua yang
membosankan dan membuat kita mengantuk?.
Munculnya /imej/ bagi jazz yang kurang menguntungkan ini berpangkal pada
sebuah pengertian yang dominan bahwa fungsi utama musik adalah untuk
menghibur dan memberikan kepuasan kepada khalayak, dengan tujuan
mendapatkan keuntungan. Adanya perkembangan teknologi, yaitu munculnya
alat perekam suara pada akhir abad ?19 telah mengakibatkan pergeseran
besar dalam seni musik dunia : jika pada awalnya musik merupakan
ekspresi murni perasaan manusia maka kini musik menjadi produk industri
rekaman dan komoditas dagang. Kapitalisme industri musik juga telah
menggeser musik-musik lama yang menunjukkan identitas kultural
masing-masing etnis / bangsa di dunia, dan sebagai gantinya muncullah
jenis musik baru yang mengatasi dan meluruhkan perbedaan-perbedaan
kultural yang ada, yaitu apa yang disebut ?musik populer?. Tanpa
mengesampingkan kreativitas dari musisi pop (hanya sebagian kecil musisi
pop memiliki kreativitas orisinal !), sesungguhnya tidak sedikit
komposisi pop merupakan bentuk-bentuk yang terstandarisasi atau
reproduksi dari trend-trend sesaat, dan fenomena ini cenderung
berlangsung secara global.
Dalam hal ini patut diperhatikan bahwa musik jazz muncul sebagai
peralihan dari musik ?tradisional? menuju musik ?populer?. Pada awal
perkembangannya, jazz dapat diketegorikan sebagai sebuah contoh musik
tradisi, dimana musik ini sangat mewakili ekspresi dan kultur masyarakat
kulit hitam di Amerika Serikat. Sebagai musik yang mewakili sebuah
masyarakat yang terdiskriminasi, maka perkembangan jenis musik ini juga
akan mengalami nasib kurang lebih sama. Timbulnya aliran swing pada
dekade 1930-an membawa perubahan penting dalam cara orang memandang
musik ini, yang akhirnya berpengaruh pada pengkategorian posisi jazz di
antara berbagai musik lain. Era swing ditandai dengan munculnya jazz
band dengan jumlah pemain yang besar (big band), yang dapat dilihat
sebagai sebuah bentuk orkestrasi ala Eropa yang diaplikasikan dalam
jazz, walaupun tetap mempertahankan ciri-ciri pokoknya, seperti
improvisasi, sinkopasi dan /blue note/ (nada yang merendah pada not
ketiga dan ketujuh, merupakan ciri khas musik blues dan jazz). Dengan
perkembangan tersebut, jazz tidak lagi dianggap musik ?barbar? karena
identik dengan orang kulit hitam. Pada masa itu, jazz bahkan telah
menjadi musik populer, dengan irama swing-nya yang cocok untuk berdansa,
dan pada masa itu pula jazz mulai menyebar ke belahan dunia lain seperti
Eropa ataupun Asia. Tidak sedikit komposisi-komposisi jazz dari musisi
handal semacam *George Gershwin, Cole Porter *atau* Duke Ellington
*diangkat menjadi /soundtrack/ film, dan komposisi-komposisi tersebut
sebenarnya merupakan lagu pop pada zamannya.
Perkembangan jazz yang semakin mengarah pada musik hiburan tersebut
menimbulkan reaksi di kalangan musisi jazz kulit hitam. Beberapa
diantaranya seperti *Charlie Parker *dan* Dizzy Gillespie *lantas
memperkenalkan bebop, sebuah style baru dalam jazz pada sekitar akhir
dekade 1940-an. Kemunculan bebop ini sering disebut sebagai revolusi
dalam musik jazz, karena konon para eksponennya memiliki sebuah spirit
baru yang bertujuan mengembalikan jazz pada hakikatnya sebagai musik
?seni? khas kaum negro. Aliran baru ini ditandai dengan berkembangnya
formasi band / combo secara lebih minimalis dengan konsekuensi semakin
luasnya ruang bagi improvisasi solo masing-masing pemain. Disamping gaya
swing dengan formasi big band-nya, bebop dan beberapa variasi yang
muncul kemudian (hard bop, cool jazz, dan sebagainya) menjadi aliran
utama (mainstream) dan pusat dari perkembangan jazz dunia hingga masa kini.
Semenjak ?revolusi? bebop, jazz agaknya cenderung berkembang menjadi
sebuah genre yang lebih eksklusif daripada sebelumnya dan makin tampak
terpisah dari berbagai jenis musik lain. Memang, jazz kemudian
benar-benar berkembang menjadi sebuah musik ?seni? dengan tingkat
kesulitan tinggi sebagaimana halnya musik klasik. Pada masa-masa
sekarang ini akan lebih banyak dijumpai musisi jazz jebolan
sekolah-sekolah musik, walaupun kenyataannya para dedengkot awal jazz
hampir semuanya belajar bermusik secara otodidak. Sebagai sebuah genre
musik yang makin membutuhkan keseriusan, maka tidak mengherankan apabila
jazz mulai agak dijauhi khalayak. Apalagi pada saat itu, trend rock?n
roll makin merajai blantika musik populer dunia. Jika pada tahun
1940-an, jazz dapat dijumpai pada komunitas tempat hiburan umum dan
pesta-pesta dansa, sejak sekitar tahun 1950 dan selanjutnya akan terasa
?bergeser? menuju komunitas intelektual dan akademisi, dimana mereka
semakin cenderung memperlakukan musik ini seakan sebuah ?disiplin ilmu?
tersendiri. Jika ditelaah lebih lanjut, adanya revolusi bebop setidaknya
membawa beberapa dampak positif : Pertama, di tengah iklim rasialisme
yang masih kuat hingga tahun 1960-an (ingat kasus tertembaknya *Martin
Luther King*, pejuang kulit hitam AS pada tahun 1968 !), jazz mulai
dikategorikan sebagai bagian dari ?budaya tinggi?, disaat musik rock
yang diangkat kaum kulit putih justru lebih menjadi bagian dari ?budaya
massa?. Kedua, dengan sedikit melepaskan diri dari bentuk orkestrasi ala
swing akan memungkinkan para musisi jazz melakukan eksplorasi-eksplorasi
baru dengan mengadaptasikan unsur dari musik-musik yang dianggap dapat
memperkaya jazz. Tanpa bebop, mungkin tidak akan pernah ada jazz fusion,
avant garde atau world music yang mengeksplorasi musik-musik etnis dari
berbagai belahan dunia.
Pada masa-masa belakangan, semakin tampak bahwa musik jazz senantiasa
kontradiktif dengan musik populer (rock dan pop), dimana jika seseorang
menjadi penggemar salah satu jenis musik ini biasanya akan menolak yang
lainnya. Yang kurang diketahui umum adalah bahwa kedua jenis musik
tersebut memiliki hubungan satu sama lain yang saling mempengaruhi.
Bukankah jazz maupun rock tumbuh dari akar yang sama, yakni blues ?
Mungkin tidak banyak orang yang tahu bahwa lagu-lagu *The Beatles* telah
banyak dibawakan oleh para musisi jazz sebagai lagu standar. Atau bahwa
*Sting*, pentolan grup /New Wave/ era 80-an, *The Police*, adalah juga
seorang musisi jazz yang handal. Akibat interaksi antara jazz dan
musik-musik hiburan terbukti telah melahirkan berbagai sintesis baru
yang memperkaya nuansa baik dalam jazz maupun rock. Bagi para musisi pop
atau rock yang mengadopsi elemen jazz akan memberi mereka suatu nilai
lebih karena dengan demikian akan dianggap lebih bermutu, sementara
sebaliknya bagi kalangan musisi jazz, dengan mengadopsi unsur musik
populer akan menyebabkan karya mereka lebih memiliki daya jual.
Munculnya berbagai bentuk sintesis antara jazz dan musik hiburan ini
sering menjadi bahan perdebatan di kalangan kritikus musik, mengenai
pengkategorian yang menjadi semakin kabur karenanya. Sejak sekitar tahun
1980-an, berbagai aliran baru ini diberi nama /Adult Contemporary/ (AC),
agaknya untuk menunjukkan bahwa musik ini ditujukan untuk kalangan usia
tertentu yang dianggap telah ?dewasa?, biasanya usia 30 tahun ke atas..

Senin, 12 Mei 2014

artikel pemutih wajah

- tips memilih pemutih wajah yang aman
Wajah yang putih bersih menjadi dambaan setiap orang khususnya Asia itu sebabnya permintaan produk cream pemjutih wajah semakin meningkat dari hari ke hari. Kendornya regulasi dan pengawasan menjadikan cream pemutih wajah yang mengandung bahan-bahan berbahaya beredar di pasaran. Sebagai konsumen kita harus bisa memilih dan membedakan mana cream pemutih wajah yang berkerja maksimal tetapi tetap aman untuk jangka panjang. Jangan karena hanya tergiur harga murah dan berbagai macam testimoni kita salah memilih, bukannya menjadi putih bersih malahan kulit bisa melepuh, timbul alergi, meradang atau bahkan timbul luka yang merusak penampilan.

Pemutih wajah yang berbahaya antara lain mengandung mercury. Merkury merupakan logam berat yang bersifat karsinogenik. Hidrokuinon juga salah satu bahan berbahaya yang perlu dihindari. Meskipun hidrokuinon sangat baik memutihkan kulit tetapi zat ini dapat menimbulkan iritasi dan rasa terbakar. kandungan lain yang perlu dihindari saat membaca label produk adalah rhodamin B bahan ini juga dapat menimbulkan iritasi kulit. Rhodamin B sering digunakan sebagai bahan campuran pada industri tekstil dan kertas tak mengherankan jika dapat menyebabkan masalah pada kulit. Bahan terakhir yang perlu dihindari adalah retinoic acid yang sering dipakai dalam obat jerawat. Retinoid acid merupakan asam hasil pembentukan vitamin A atau yang lebih populer dengan sebutan retinol.

Saat membeli cream pemutih wajah ada baiknya meneliti dahulu produk yang akan dibeli. Produk pemutih wajah yang aman memiliki lisensi dari BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan), warnanya tidak mencolok dan Baunya tidak menyengat, tidak menimbulkan iritasi serta tidak mengandung bahan-bahan berbahaya seperti disebutkan diatas.

Jumat, 09 Mei 2014


sejarah biologi

Sejarah Ilmu Biologi
  •  Awal Ilmu biologi
    Ilmu biologi dirintis oleh Aristoteles, ilmuwan berkebangsaan Yunani. Dalam terminologi Aristoteles, “filosofi alam” adalah cabang filosofi yang meneliti fenomena alam, dan mencakup bidang yang kini disebut sebagai fisika, biologi, dan ilmu pengetahuan alam lainnya. 
    Aristoteles melakukan penelitian sejarah alam di pulau Lesbos. Hasil penelitiannya, termasuk Sejarah hewan, Generasi hewan, dan Bagian hewan, berisi beberapa observasi dan interpretasi, dan juga terdapat mitos dan kesalahan. Bagian yang penting adalah mengenai kehidupan laut. Ia memisahkan mamalia laut dari ikan, dan mengetahui bahwa hiu dan pari adalah bagian dari grup yang ia sebut Selachē (selacians).
  • Didirikannya biologi modern
    Istilah biologi dalam pengertian modern kelihatannya diperkenalkan secara terpisah oleh Gottfried Reinhold Treviranus (Biologie Oder Philosophie der Lebenden Manur, 1802) dan Jean Bebtise Lamarck  (Hydrogeologgie, 1802). Namun, istilah biologi sebenarnya telah dipakai pada 1800 oleh Karl Friedrich Burdach . Bahkan, sebelumnya, istilah itu juga telah muncul dalam judul buku Michael Cristoph Hanov jilid ke-3 yang terbit pada 1766, yaitu Philos (Sumber rujukan:
    http://id.wikipedia.org/wiki/Biologi).Biologi berkembang sejalan dengan ketertarikan manusia dalam menyingkap rahasia alam raya. Mengapa kita tak bisa bernafas di dalam air layaknya ikan? Apakah itu hidup? Apakah batu hidup? bagaimana dengan tumbuhan? Kenapa tumbuhan tak bergerak seperti halnya kita? apakah tumbuhan juga merasakan sakit seperti halnya kita? Bagaimana kehidupan berawal di bumi?. Rasa ingin tahu membuat manusia selalu ingin mencari jawaban atas pertanyaan yang muncul saat manusia melihat dan mengamati alam sekitarnya.
    Aristoteles adalah sedikit dari manusia yang kita kenal, yang telah memulai dan mencoba mencari jawaban dari pertanyaan paling sederhana itu.Abiogenesis atau Generatio Spontonea adalah teori Aristoteles yang menerangkan bahwa makhluk hidup dapat muncul atau terjadi begitu saja dari benda mati atau secara spontan .Sebagai contoh adalah  ulat-ulat dapat muncul secara tiba-tiba pada daging busuk. Sekarang mungkin kita tahu ini adalah teori yang salah. Namun Teori sederhana inilah yang mengilhami para peneliti kala itu  untuk mengungkap misteri yang lebih besar dari kehidupan.Tanpa ada yang memulai maka tak akan pernah ada yang sesudahnya. Omne vivum ex ovo dan omne ovum ex vivo, artinya bahwa makhluk hidup itu berasal dari telur dan semua telur berasal dari makhluk hidup. Merupakan teori biologi modern (abad-17)  yang mengungkapkan bahwa kehidupan (Makhluk hidup) berasal dari kehidupan (Makhluk hidup) sebelumnya. Jadi ulat-ulat yang muncul pada daging busuk adalah berasal dari telur lalat yang hinggap pada daging. Seiring berkembangnya  ilmu biologi maupun ilmu pendukung lain seperti fisika, kimia, matematika, komputerisasi dll. maka teori inipun juga berkembang. Arold Urey ahli kimia mengemukakan teori Urey. Ia berpendapat bahwa suatu saat atmosfer bumi kaya akan molekul-molekul CH4 (metana), NH3 (amoniak), H2 dalam bentuk gas karena pengaruh aliran listrik halilintar dari radiasi-radiasi kosmos.
    (Perkembangan mikroskop:dari mikroskop sederhana 1 lensa, sampai mikrskop elektron)
    Teori diatas adalah contoh dari banyak teori yang telah dinyatakan oleh para biolog yang menjadikan ilmu biologi sebagai ilmu yang terus maju dalam mengungkap pertanyaan manusia tentang kehidupan. Jutaan penelitian dan teori menjadikan Ilmu biologi menjadi ilmu yang kompleks seperti yang kita kenal sekarang dan  menjadikan biologi selalu berkembang dan tumbuh. Namun memang masih banyak pertanyaan yang belum bisa dijawab secara tuntas oleh biologi, oleh karena itu dibutuhkan peran yang besar para biolog. Selama ada pertanyaan, maka biologi akan terus hadir dan sepertinya alam ini masih terlalu besar untuk diungkap. Jutaan pertanyaan masih menunggu untuk kita cari jawabannya. Kitalah yang kemudiaan mengambil peran. Maka tentukan peran kita.

sejarah fisika

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU FISIKA atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Fisikawan mempelajari perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos.
Beberapa sifat yang dipelajari dalam fisika merupakan sifat yang ada dalam semua sistem materi yang ada, seperti hukum kekekalan energi. Sifat semacam ini sering disebut sebagai hukum fisika. Fisika sering disebut sebagai "ilmu paling mendasar", karena setiap ilmu alam lainnya (biologi, kimia, geologi, dan lain-lain) mempelajari jenis sistem materi tertentu yang mematuhi hukum fisika. Misalnya, kimia adalah ilmu tentang molekul dan zat kimia yang dibentuknya. Sifat suatu zat kimia ditentukan oleh sifat molekul yang membentuknya, yang dapat dijelaskan oleh ilmu fisika seperti mekanika kuantum, termodinamika, dan elektromagnetika.
Nah para sahabat fisika ingin tahu bagaimana sejarah perkembangan ilmu fisika itu? Kalau dicari asal-usulnya ternyata menarik juga lho. Bahkan sistem kalender sampai mesin mobil yang kawan-kawan sering temui dalam kehidupan sehari-hari ternyata para ilmuwan fisika yang menemukannya.

Menurut Richtmeyer, sejarah perkembangan ilmu fisika dibagi dalam empat periode yaitu:
·         Periode Pertama,
Dimulai dari zaman prasejarah sampai tahun 1550 an. Pada periode pertama ini dikumpulkan berbagai fakta fisis yang dipakai untuk membuat perumusan empirik. Dalam periode pertama ini belum ada penelitian yang sistematis. Beberapa penemuan pada periode ini diantaranya :
2400000 SM - 599 SM: Di bidang astronomi sudah dihasilkan Kalender Mesir dengan 1 tahun = 365 hari, prediksi gerhana, jam matahari, dan katalog bintang. Dalam Teknologi sudah ada peleburan berbagai logam, pembuatan roda, teknologi bangunan (piramid), standar berat, pengukuran, koin (mata uang).
600 SM – 530 M: Perkembangan ilmu dan teknologi sangat terkait dengan perkembangan matematika. Dalam bidang Astronomi sudah ada pengamatan tentang gerak benda langit (termasuk bumi), jarak dan ukuran benda langit. Dalam bidang sain fisik Physical Science, sudah ada Hipotesis Democritus bahwa materi terdiri dari atom-atom. Archimedes memulai tradisi “Fisika Matematika” untuk menjelaskan tentang katrol, hukum-hukum hidrostatika dan lain-lain. Tradisi Fisika Matematika berlanjut sampai sekarang.
530 M – 1450 M: Mundurnya tradisi sains di Eropa dan pesatnya perkembangan sains di Timur Tengah. Dalam kurun waktu ini terjadi Perkembangan Kalkulus. Dalam bidang Astronomi ada “Almagest” karya Ptolomeous yang menjadi teks standar untuk astronomi, teknik observasi berkembang, trigonometri sebagai bagian dari kerja astronomi berkembang. Dalam Sain Fisik, Aristoteles berpendapat bahwa gerak bisa terjadi jika ada yang nendorong secara terus menerus; kemagnetan berkembang ; Eksperimen optika berkembang, ilmu Kimia berkembang (Alchemy).
1450 M- 1550: Ada publikasi teori heliosentris dari Copernicus yang menjadi titik penting dalam revolusi saintifik. Sudah ada arah penelitian yang sistematis

Kamis, 08 Mei 2014

sejarah blog

Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam,dari sebuah catatan harian,media publikasi dalam
sebuah kampanye politik,sampai dengan program-program media dan perusahaan-perusahaan.
sebagian blog dipelihara oleh seorang penulis tunggal,sementara sebagian lainnya oleh beberapa
penulis.Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya,yang
dapat memperkenakan para pengunjungnya nuntuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan
yang dipublikasikan,namun demikian ada juga sebaliknya atau yang bersifat non-interaktif